Selamat datang di mili.id - platform berita terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai berita nasional hingga internasional.

Khofifah Cek Percepatan Revitalisasi Jembatan Ngaglik

Khofifah Cek Percepatan Revitalisasi Jembatan Ngaglik © mili.id

Khofifah saat meninjau revitalisasi jembatan ngaglik

Mili.id - Khofifah Indar Prawansa, Gubernur Jawa Timur sigap dan gerak cepat memantau revitalisasi Jembatan Ngaglik 1 Lamongan yang ambles pada Selasa (29/3).  Ia menegaskan akan menggenjot upaya perbaikan dan memastikan percepatan revitalisasi jembatan agar rampung pada H-10 lebaran.

"Kita berupaya  maksimal untuk percepatan revitalisasi jembatan ini. Agar H-10 lebaran, jembatan ini sudah bisa difungsikan kembali seperti sedia kala,” papar Khofifah. Jumat (1/4).

Sebagai pengalihan arus, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Polda serta  Polres setempat akan melakukan rekayasa lalu lintas. Kendaraan berat dari arah Surabaya akan dialihkan masuk ke Tol Kebomas dan keluar di Tol Manyar, jalan raya Deandles ke arah Paciran, dari Paciran menuju ke arah Sukodadi.

Sedangkan kendaraan kecil dapat melewati jembatan di sisi kiri dengan jarak space 5 m dan sisi kanan dengan space 3 m. Selain itu, kendaraan kecil dari arah Surabaya dapat dialihkan melalui pertigaan Depan Lamongan Plaza ke kanan dan keluar ke Sukodadi.

Dan bagi kendaraan kecil dari arah Surabaya dapat dialihkan melalui SMAN 2 Lamongan ke arah Selatan ke Jalan Veteran, kemudian belok kanan ke arah Alun – Alun dan keluar ke arah Sukodadi, waktu tempuh sekitar 21 menit dengan jarak 6,9 km.

Untuk teknis revitalisasi, girder yang akan digunakan yakni menggunakan tipe model normal I-160, berjumlah 5 buah. Jenis tersebut dipilih untuk mengamankan board jembatan, agar tidak tenggelam saat banjir.

Sebagaimana diketahui, kronologi amblesnya Jembatan Ngaglik yaitu pada hari Selasa Tanggal 29 Maret 2022 pada pukul 14.00, terjadi kerusakan pada Jembatan Ngaglik Km. Sby. 46+100.

Yakni amblesnya jembatan pada bagian segmen tengah jembatan, dikarenakan adanya Truk gandeng yang melintas dengan muatan berlebih pada Ruas Jembatan Ngaglik. 

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, dimana kerugian atau kerusakan dari peristiwa tersebut adalah kerusakan pada Segmen tengah Jembatan sepanjang +/- 10 meter pada sisi bagian tengah jalan dan untuk sementara Jembatan Ngaglik ditutup.

Baca juga: Gubernur Khofifah Cairkan THR Rp 412,6 Miliar untuk Guru di Jatim

Editor : Redaksi



Berita Terkait