Draf yang baru diterima Banggar Komisi C
Mili.id - Banggar Komisi C DPRD Kota Surabaya menyesalkan draf APBD murni 2023 yang baru diterima pihaknya.
Padahal kata Aning Rahmawati, mengacu pada undangan, rapat Banggar sedianya digelar jam 13.00 WIB. Namun, draf rancangan KUA PPAS baru diterima pukul 13.30 di meja Komisi C.
Baca juga: Menjaga Stabilitas Ekonomi dalam Menyusun RAPBN 2025 di Tengah Ketidakpastian Global
"Kami (Banggar Komisi C) sebetulnya sedang berupaya sebaik mungkin sebagai anggota banggar untuk mempersiapkan APBD murni 2023 dengan sangat detail. kita sudah mempersiapkan bahannya mulai dari evaluasi 20201/2022 dan kita berharap nanti APBD 2023 murni ini persembahan terbaik untuk warga Kota Surabaya." beber Aning.
Aning menyebut, draf tersebut nantinya bakal dikritisi dan disinkronisasi dengan seluruh aspirasi yang disampaikan masyarakat kota Surabaya, melalui perwakilan di dapilnya masing-masing.
"Kita memerlukan waktu untuk melihat nilainya yang kabarnya sebanyak 10,5 T, itu sinkron enggak dengan aspirasi masyarakat yang dibawa anggota DPRD, baik melalui Pokir yang sudah dirapatkan di Musrenbang sebelumnya." ketus Aning.
Aning menjelaskan, pihaknya tidak akan berhasil untuk mengkritisi, melihat dan memberikan policy kebijakan dengan hanya membaca sekilas, tanpa mengoreksi dengan cermat. Maka ia meminta agar rapat di tunda hingga minggu depan.
Baca juga: Ketua Banggar DPR RI: Jangan Jadikan Orang Miskin Aset Elektoral
"Karena penyelenggara pemerintahan itu adalah pemerintah kota dan DPRD kota Surabaya, 2 unsur ini tidak berjalan dengan baik karena bahan (draf) yang baru diberikan, bahkan 30 menit setelah undangan." papar Aning.
"Kita belum sempat untuk menganalisa, mencermati kemudian juga bagaimana nanti kita mengambil policy atau kebijakan berikutnya." ketus Aning.
Senada dengan Aning, William Wirakusuma mengatakan, dengan anggaran sebesar 10,5 T, pihaknya terlebih dahulu harus mengkaji, supaya APBD benar benar berguna bagi masyarakat.
Baca juga: Ketua Banggar DPR RI Sebut Indonesia Rajin Impor Beras: Tak Ada Swasembada
"Dengan buku tebal ini, kita minta 3 atau 7 hari supaya kita bisa lihat, karena kita mau Pak Walikota Eri berhasil di tahun 2023." tukas William.
Sebagai informasi: Anggota Banggar Komisi C terdiri dari 5 orang, Yakni, Bukhori Imron, Baktiono William Wirakusuma, Aning Rahmawati dan Agoeng Prasodjo. Adapun draf Rancangan APBD murni 2003 setebal 800 an halaman.
Editor : Redaksi