Selamat datang di mili.id - Platform Berita Terpercaya untuk Anda. Dapatkan informasi terkini dari berbagai kategori, mulai dari berita nasional hingga internasional, hanya di mili.id.

Temuan Jejak Kaki di Balik Tewasnya Mahasiswi Unesa Jatuh dari Lantai 3 Rumah Kos

Temuan Jejak Kaki di Balik Tewasnya Mahasiswi Unesa Jatuh dari Lantai 3 Rumah Kos © mili.id

Tim Inafis Polrestabes Surabaya melakukan identifikasi di lokasi jatuhnya mahasiswi Unesa (Foto: Rama Indra/mili.id)

Surabaya - Polisi membeberkan hasil penyelidikan tewasnya mahasiswi Unesa akibat jatuh dari lantai 3 rumah kosnya.

Mahasiswi Milza Dwifariha (20) itu jatuh dari lantai 3 rumah kos Jalan Lidah Wetan V, Lakarsantri, Surabaya pada Kamis (11/1/2024). Mahasiswi jurusan Sastra Indonesia itu berasal dari Sumenep, Madura.

Baca juga: Melihat Gelaran Indonesia Sanseviera Contest 2025 di Surabaya

Kapolsek Lakarsantri Kompol, M. Akhyar saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa mahasiswi itu jatuh hingga tewas lantaran tidak sengaja menginjak asbes fiber.

Baca juga: Jatuh dari Lantai 3 Rumah Kos, Mahasiswi Unesa Tewas

Menurut Akhyar, dalam identifikasi, Tim Inafis Polrestabes Surabaya menemukan jejak kaki di asbes fiber tersebut.

"Di atas balkon lantai 3 itu ditutup fiber, dan kondisinya lapuk. Lalu diinjak oleh korban. Saya bilang diinjak, karena terdapat bekas injakan kaki menempel di situ diungkap sama Inafis," ungkap Akhyar, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Eri Cahyadi Pastikan Tak Ada PHK Tenaga Non-ASN Surabaya Akibat Efisiensi Anggaran

Akhyar menambahkan, setelah menginjak asbes fiber di lantai 3, korban langsung terperosok dan terjun ke lantai dasar.

"Balkon rapuh di lantai 3 itu tembus ke lantai 1 dan jatuhnya korban tersebut terdengar begitu kencang," tambahnya.

Korban berada di lantai 3 dengan tujuan menemui Jeki, penjaga kos, untuk mengambil kunci motor yang sebelumnya dititipkan.

Baca juga: Mayat Pria Misterius di Menara Masjid Gegerkan Warga Surabaya

"Dari penjaga sudah kami periksa, bersama satu saksi lain. Di mana keterangan didapat adalah senada, korban terjatuh saat hendak mengambil kunci motor dan hendak pulang ke kampung halaman," beber Akhyar.

Katanya, jenazah korban sudah dimakamkan keluarga.

"Kejadian jam 10 pagi, korban dilarikan ke Rumah Sakit International Hospital, meninggal jam 1 siang. Lalu, jenazah korban kini dibawa pulang ke Sumenep," pungkasnya.

Editor : Narendra Bakrie



Berita Terkait