Peristiwa
Mili.id - Insiden ambrolnya wahana perosotan air Waterpark Kenjeran memantik Anggota Komisi B DPRD Jatim Daniel Rohi angkat suara.
Ia menyayangkan kelalaian pengelola wahana air Waterpark Kenpark (Kenjeran Park), yang mengakibatkan 16 korban. Menurutnya, pemerintah perlu melakukan investigasi secara tuntas.
Baca juga: Kasus Kredit Fiktif Rp5,18 Miliar di BRI Mulyosari Surabaya Dibongkar Kejaksaan
"Para penyelenggara parawisata perlu melakukan pemeliharaan dan monitoring secara berkala setiap wahana rekreasi yang berpotensi gagal beroperasi/mall operation." katanya saat dihubungi via WA oleh awak media.
Maka, Ia menekankan kepada pemerintah agar mengawasi pengusaha yang bergerak di sektor wisata.
Baca juga: Pemkot Surabaya Raih Opini WTP Ke-13 Berturut-turut dari BPK
Tidak hanya itu, pemerintah juga diimbau memberikan perhatian agar pengusaha menyiapkan arena wisata secara matang termasuk keamanannya.
"Sehingga para pengunjung atau wisatawan lebih nyaman dan aman." tegasnya.
Baca juga: RPJMD Surabaya 2025-2029 Fokus pada Transformasi Menuju Kota Berkelanjutan
Dalam musibah ini, dia turut sedih dan prihatin karena hari yang seharusnya dilalui dengan sukacita dan kegembiraan berubah menjadi musibah dan kesedihan.
"Untuk itu perlu adanya tindakan pencegahan. Terutama wahana yang memiliki resiko kecelakaan dan juga perlu melakukan standarisasi wahana agar layak operasi. Seperti standarisasi untuk kekuatan menanggung beban dan kualitas bahan yang digunakan serta daya tahan konstruksi," ujar politisi PDIP, Dapil Malang Raya ini.
Editor : Redaksi
Berita Terkait
