Kandang ayam yang terbakar di Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto (Karina Norhadini\mili.id)
Mojokerto - Seorang kakek di Mojokerto tewas terpanggang saat kandang ayam yang dibersihkannya terbakar, Minggu (29/10/2023) siang.
Kandang ayam milik korban itu berada di Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Baca juga: Pasca KPK Tahan Bupati Situbondo hingga Maling Mengaku Petugas PDAM Gondol 1 Kg Emas
Korban Subandi (90), ditemukan warga dalam posisi duduk di dekat pintu kandang ayam miliknya yang dikelilingi seng dan asbes.
Diduga kuat kandang terbakar saat korban bersih-bersih dan membakar sampah. Korban diduga terperangkap dan tidak bisa menyelamatkan diri sekitar pukul 13.30 WIB.
"Iya bersih-bersih. Padahal sampah itu sudah bayar langganan setiap bulan. Udah gak usah bakar-bakar, sudah dipanggilkan tukang sampah," ujar Adi Andrias, menantu korban di lokasi kejadian.
Ayah mertuanya ditemukan sudah dalam kondisi terbakar dalam kandang. Saat itu Adi berusaha mendobrak pintu kandang yang mengeluarkan asap tebal dan api.
Baca juga: Jalan Mengabdi EPS.04 : Polisi Bangun TPQ Tanpa Dipungut Biaya
"Sudah terbakar (korban di pojokan). Saya lihat ada bapak tapi apinya sudah besar. Saya dorong (pintu) tidak bisa. Karena belum ada orang tadi," ujarnya.
Ketua RT setempat, Hamim Thohari menyebut bahwa jenazah korban dievakuasi menggunakan ambulans RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari.
"Posisi kandang tertutup rapat. Biasanya (korban) bakar-bakar di situ. Warga belakang tahunya ada asap, teriak ada kebakaran kandang Pak Bandi. Langsung berbondong-bondong keluar memadamkan seadanya dan setelah dibongkar baru ketahuan ada korban di dalam," papar dia.
Baca juga: Polres Mojokerto Kota Bongkar 9 Kasus Narkoba: Tangkap 7 Orang, BB Total Rp500 Juta
Dua unit mobil pemadam kebakaran BPBD Kabupaten Mojokerto diluncurkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman kandang seluas 12 meter persegi tersebut. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 14.12 WIB.
"Laporan bangunan terbakar. Ada korban jiwa satu orang. Untuk penyebab, karena kebakaran sampah," terang Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto, Khakim.
Editor : Narendra Bakrie
